Mudah Ajukan Take Over KPR Lewat Pinhome Take Over KPR makin praktis lewat Pinhome. Simulasikan cicilan, cek syarat, biaya transparan, proses sampai akad, hingga ada opsi top up untuk dana darurat.
Tentang Take OverPenjelasan, Syarat, Cara, Istilah
Pilihan BankBank dengan program take over

KPR Take Over

KPR Yang Berjalan Saat Ini

Sisa Plafon Saat Ini
Angsuran Saat Ini

KPR Take Over yang Diinginkan

Tenor Baru yang Diajukan
Top Up Pinjaman KPR
* Simulasi menggunakan asumsi bunga floating 13%
Filter Bank
Urutkan Berdasarkan
Angsuran Terendah
Bunga Fixed Terendah
Masa Fixed Terlama
Tenor Terlama
Detail Simulasi
Pilih salah satu program untuk melihat detail simulasi

Tentang Take Over

Take Over KPR adalah proses pengalihan kredit kepemilikan rumah (KPR) yang masih berjalan dari satu pihak ke pihak lain, atau dari satu bank ke bank lainnya. Meskipun secara umum artinya sama, tujuan dari take over bisa berbeda-beda. Berikut adalah jenis utama Take Over KPR yang paling umum:

Take Over untuk Pindah Bank (Refinancing)

Jenis Take Over KPR yang cocok untuk meringankan beban cicilan bulanan

  • Skenario: Kamu sudah punya rumah dengan KPR di Bank A. Setelah masa promo bunga tetap habis, suku bunga menjadi floating (mengambang) dan cicilanmu terasa lebih berat.
  • Proses: Kamu melakukan take over ke Bank B yang menawarkan bunga KPR lebih rendah atau promo khusus. Bank B akan melunasi sisa utangmu ke Bank A, dan kamu mulai mencicil ke Bank B dengan bunga baru.
  • Tujuan Utama:
    • Mengurangi cicilan bulanan
    • Menghemat total biaya bunga
    • Mengatur ulang tenor sesuai kemampuan

Bank yang Bekerjasama dengan Pinhome

Bank CIMB Niaga
Maybank
blu
Bank Nanas Artifisial
dalenderz
Bank CTR
Orange
Bank nya Donk
Bank Mandiri
Bank Keren 3 platform
test bca
Bank Ares
lender test
Bank BRI
Bank Lender
Bank Test Lagi Nih
BTPN
Lender To Remove Test

Pertanyaan Terkait Take Over KPR

  • Berapa lama proses Take Over KPR?
    Biasanya proses ini memakan waktu sekitar 1 hingga 2 bulan. Durasinya sangat bergantung pada kelengkapan dokumen yang kamu berikan dan kecepatan proses dari pihak bank.
  • Apa saja biaya yang muncul saat Take Over KPR?
    Beberapa biaya yang biasanya muncul saat take over KPR antara lain, biaya provisi, administrasi, notaris, dan biaya appraisal (penilaian properti). Besaran biaya dapat berbeda-beda tergantung kebijakan masing-masing bank.
  • Apa yang bisa membuat pengajuan Take Over KPR saya ditolak?
    Pengajuan take over dapat ditolak oleh bank karena beberapa alasan, seperti riwayat kredit yang kurang baik (tercatat di SLIK OJK), dokumen persyaratan yang tidak lengkap, atau nilai appraisal properti oleh bank baru yang terlalu rendah.
  • Apa keuntungan utama & kenapa orang melakukan Take Over KPR?
    Beberapa keuntungan Take Over KPR yang bisa kamu dapatkan, antara lain:
    • Cicilan bulanan lebih ringan karena pindah dari suku bunga floating yang tinggi ke bunga promo yang lebih rendah di bank lain.
    • Mendapatkan dana tunai tambahan berkat nilai properti yang sudah naik sehingga bisa mengajukan pinjaman tambahan melebihi sisa KPR untuk keperluan lain.
    • Mengubah jangka waktu (tenor) pinjaman baik memperpendek untuk pelunasan KPR yang lebih cepat atau memperpanjang guna meringankan beban cicilan bulanan.
  • Bagaimana jika hasil appraisal properti lebih rendah dari sisa utang saya?
    Jika ini terjadi, bank biasanya tidak bisa menutupi seluruh sisa utangmu. Solusinya, kamu mungkin perlu menyiapkan dana pribadi untuk membayar selisih kekurangannya agar proses take over tetap bisa dilanjutkan.
  • Saya ingin mengajukan Take Over Jual Beli, bagaimana cara mengajukannya?
    Jenis Take Over KPR yang digunakan ketika ingin beli rumah yang masih dalam masa KPR.
    • Skenario: Kamu ingin membeli sebuah rumah, dan ternyata pemilik saat ini (penjual) masih memiliki cicilan KPR yang belum lunas di bank.
    • Proses: Kamu mengajukan KPR baru untuk membeli properti tersebut. Bank akan menggunakan dana dari KPR-mu untuk melunasi sisa utang penjual, lalu kamu memulai cicilanmu sendiri dengan akad kredit yang baru dan aman.
    • Tujuan Utama
      • Proses beli rumah lebih cepat
      • Tak perlu akad baru dari awal
      • Cocok untuk rumah second dengan status agunan

    Proses pengajuan Take Over Jual Beli sebenarnya merupakan sebuah pengajuan KPR biasa, karena berkaitan dengan transaksi dari sebuah unit properti (dan bukan dengan refinancing).

    Jika kamu ingin mengajukan Take Over Jual Beli, kamu dapat mensimulasikan berbagai program dan melakukan pengajuan dari menu Simulasi KPR di sini

Kata Mereka

Andreas Merikzon
Quote
Kalau cari proses Take Over KPR yang mudah dan sederhana, coba ajukan via Pinhome aja. Sangat membantu dan hadiahnya juga keren. Good deal banget & saya jadi merasa hemat banyak uang!

Andreas Merikzon

Pengguna Take Over Pinhome

Ratna Wulandari
Quote
Nyesel banget baru tau ada opsi Take Over KPR via Pinhome sekarang dan bukan dari dulu. Sebagai awam juga merasa terbantu dengan panduannya. Alhamdulillah, saya berhasil lolos Take Over KPR & gak pe

Ratna Wulandari

Pengguna Take Over Pinhome

Tomi Ardianto
Quote
Proses Take Over KPR saya jadi selancar ini karena bantuan Pinhome. Respon dari tim Pinhome cepat & pihak bank juga langsung menghubungi saya. Terima kasih banyak, ya!

Tomi Ardianto

Pengguna Take Over Pinhome